Nelayan Bayah Tolak Rencana Penyedotan Pasir Emas PT GMC
0 menit baca
Penolakan tersebut diungkapkan warga dan nelayan, saat PT GMC melaksanakan kegiatan sosialisasi di aula Hotel Pada Asih2, Kecamatan Bayah Kabupaten Lebak,Kamis (19/11/2020)
Dalam sosialisasi tersebut terungkap, bahwa PT GMC akan melaksanakan penyedotan pasir laut yang mengandung emas dan konsentrat lainnya, terbentang dari Kecamatan Cihara hingga Kecamatan Bayah, yang berada 2 hingga 4 mil dari garis pantai, dengan kedalaman 40-60 meter dibawah permukaan laut.
Dalam kesempatan itu, masyarakat nelayan mempertanyakan kejelasan regulasinya, sekaligus persoalan AMDAL dan keterbukaan pengolahannya.
"Kami pertanyakan soal perijinan dan AMDAL, karena ini menyangkut lingkungan. tadi pihak PT GMC belum bisa menjelaskan terkait permintaan nelayan, namun malah membeberkan terkait ijin sudah dimiliki perusahaan tersebut," ujar Hendi.
Minta Kejelasan
Sementara, Kapolsek Bayah AKP Suharto yang hadir pada sosialisasi, membenarkan bahwa masyarakat nelayan meminta kejelasan terlebih dahulu dari pihak perusahaan sebelum kegiatan dilaksanakan.
"Masyarakat nelayan pada waktu itu meminta kejelasan berkaitan dengan ijin lingkungan, Amdal, konvensasi, dan keterbukaan pengolahan pasirnya," ungkap Suharto.
Sosialisasi tersebut dihadiri Muspika Bayah, Danramil Bayah, Panggarangan , Kapolsek Panggarangan, Sahbandar Bayah, Kepala Desa Bayah Barat, Sekdes Darmasari dan masyarakat nelayan.(odil)
