Sempat Ditolak, Pemkab Pandeglang Bakal Bangun Huntara di Tanah Reforma Agraria
0 menit baca
![]() |
Sekda Pandeglang Pery Hasanudin, saat melakukan kunjungan kepada warga yang terdampak tsunami Selat Sunda di Desa Sidamukti, Kamis (13/6/2019). |
Sekertaris Daerah (Sekda) Pandeglang, Pery Hasanudin menjelaskan, keterlambatan ini tidak lain karena penunjukan lokasi (Penlok) yang belum mendapat kesepakatan masyarakat dan masuk ke dalam zona merah.
"Awalnya akan dibangun dekat Kecamatan Sukaresmi tapi masyarakat menolak karena terlalu jauh, setelah itu ada di Sidamukti namun masuk zona merah. Maka dari itu akan kita bangunkan di tanah reforma agraria Desa Mekarsari," ujar Pery saat melakukan kunjungan kepada warga Desa Sidakmukti, Kamis (13/6/2019).
Masih kata Pery, anggaran yang akan digunakan untuk pembangunan huntara di Desa Sidamukti merupakan dana dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)."Nanti yang mengelola Badan Penanganan Bencana Daerah (BPBD)," katanya.
Selain huntara, lanjut dia, masyarakat Desa Sidamukti juga menanyakan tentang bantuan Jaminan Hidup (Jadup) yang dijanjikan oleh Kementerian Sosial (Kemensos).
"Masalah Jadup pemerintah daerah terus berkoordinasi melalui Dinsos kepada Kemensos, namun hingga saat ini belum ada informasi lebih lanjut. Tapi kami akan terus berupaya, mohon kesabaran dari masyarakat," imbuh Pery.
Sementara itu, Kepala Desa Sidamuksi Enjat Sujatma mengungkapkan, dengan adanya informasi atau gambaran tentang akan adanya pembangunan huntara cukup membuat tenang masyarakatnya.
"Kami sangat menunggu sekali bantuanya, karna warga kami yang terdampak bencana khususnya yang rumahnya hilang. Jumlah seluruhnya korban terdampak sebanyak 95, namun yang dapat huntara hanya 40 karena rumahnya hilang dan rata dengan tanah," ungkpanya. Dia menambahkan
"Untuk pembangunan huntara lokasinya masyarakat kami setuju, bahkan mereka sangat terima kasih jika huntara ini segera terealisasi karena zaman sekarang untuk membangun rumah itu sangat sulit," lanjutnya.
Terkait Jadup, tambah Enjat, masyarakat Desa Sidamukti sangat manantikan sekali untuk mambantu pemenuhan kebutuhan hidupnya. "Mereka semua para korban sudah mempersiapkan persyaratannya diantaranya pembuatan nomor rekening," terangnya.
Hadir dalam acara kunjungan tersebut, Camat Sukaresmi Atmaja, Camat Cigeulis, dan masyarakat korban bencana tsunami Sulat Sunda.
Laporan: Alfa- Pandeglang