BREAKING NEWS

Soal Komitmen Dengan Nelayan, Tokmas Bayah Tagih Janji PT GMC

BantenEkspose.com
- Tokoh Masyarakat (Tokmas) Kecamatan Bayah, Erwin Komara Sukma, meminta pihak PT Graha Makmur Coalindo (GMC), segera memperjelas komitmennya dengan seluruh nelayan yang terdampak, karena mereka melalu HNSI Lebak dan Bayah, telah diminta persetujuan untuk aktivitas kegiatan penambangan emas, di perairan Kecamatan Cihara hingga Kecamatan Bayah.

Menurut Erwin, secara pribadi ia menolak dengan aktivitas pertambangan tersebut. Namun,  ia tidak menyalahkan sikap HNSI, karena dalam sosialisasi beberapa waktu lalu, pihak HNSI kadung menyetujui.

"Itu sikap HNSI mangga, saya pribadi menolak. Karena, jelas akan merusak lingkungan. Saya hanya mempertegas dan meminta pihak perusahaan, agar memperjelas komitmennya dengan nelayan," kata Erwin, Kamis (11/02/2021)

Dari pengaduan beberapa nelayan, lanjut Erwin, mereka hanya mengatakan akan diberikan kompensasi, namun tak mengetahui kapan realisasinya.

"Ini kan aneh. Makanya, saya sarankan HNSI Lebak harus lebih tegas bersikap. Jangan korbankan nasib nelayan. HNSI harus berpihak kepada Nelayan," tandas pria yang akrab disapa AA.

Yang dikhawatirkan Erwin, setelah mereka puas mengeruk hasil bumi bawah laut perairan Bayah hingga Cihara, janji-jani mereka terhadap nelayan tak jua terpenuhi. Lingkungan rusak masyarakat nelayan nambah susah cari ikan. Karena itu, HSNI harus memperjelas komitmen persetujuannya dengan pihak perusahaan, dan diumumkan secara transparan.

"Kalaupun ada pemberian kompensasi dari pihak perusahaan, saya minta harus jelas dan transparan, hingga mendapatkan keadilan untuk semua. Masyarakat jangan sampai dibohongi," tandasnya. (odil)
Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image