Camat Curug Kunjungi Keluarga Korban Angin Kencang dan Lebat
0 menit baca
BantenEkspose.com - Camat Curug Ahmad Nuri mengunjungi salah satu pasangan suami istri, yang merupakan pemilik rumah yang roboh akibat diterjang angin kencang dan hujan lebat, di Kampung Sandiang RT/RW 07/03, Kelurahan Cipete, Kecamatan Curug, Kota Serang, Rabu (3/2/2021)
Pantauan Bantenekspose.com di lokasi, rumah milik Abdullah Kasan warga Kampung Sandiang ambruk total. Beberapa kontruksi bangunan rumah tersebut mulai dari tembok, hingga atap rata dengan lantai keramik.
Camat Curug Ahmad Nuri mengatakan, dirinya turut berduka atas peristiwa yang dialami oleh Abdullah beserta istri, dan kedua anaknya, lantaran rumah milik mereka roboh total diterjang hujan lebat dan angin kenjang.
“Saya atas nama pemerintah Kecamatan Curug menucapkan turut berduka kepada Pak Abdullah yang rumahnya roboh,” kata Nuri, didampingi Lurah Cipete Boan Nirwana di lokasi.
Ahmad Nuri menuturkan, sebagai upaya untuk meringankan beban sementara keluarga terdampak, pihaknya memberikan bantuan uang tunai untuk kebutuhan dasar sehari-hari.
Disebutkan Nuri, untuk selanjutnya pihaknya akan segera mengirimkan bahan material berupa pasir, batu bata, semen, beserta keramik, untuk proses pembangunan rumah milik warga Kampung Sandiang tersebut.
“Ini sekedar untuk memenuhi kebutuhan dasar dulu. Langkah berikutnya saya akan mengirim bahan material untuk pembangunan tahap pertama,” ucapnya.
Ahmad Nuri mengaku, untuk memastikan rumah warga yang masuk kategori rumah tidak layak huni (RTLH), Pemerintah Kecamatan Curug akan kembali meninjau beberapa kelurahan.
Hal ini dilakukan karena, saat ini program RTLH menjadi salah satu program prioritas bagi pemerintah Kecamatan Curug.
“Alhamdulillah respon dari pemerintah pusat melalui Dinas Perkim Kota Serang luar biasa, untuk segera melaksanakan program ini. Insya allah Maret tahun ini sudah bisa direalisasikan,” ujarnya.
Sementara, Kepala Keluarga yang terdampak akibat angin kencang, Abdullah Kasan menceritakan, kejadian rumahnya roboh pukul 16.30 WIB pada hari Senin kemarin, hujan lebat dan angin kencang terjadi sejak pagi sampai sore hari.
“Kejadiannya Senin kemarin sekitar jam 4 sore, karena hujan lebat dan angin kencang. Hujan dari pagi sampai sore. Begitu hujan reda saya pergi sebentar ada perlu, tiba-tiba rumah sudah roboh,” tutur Abdullah.
Lanjutnya, beruntung pada saat kejadian kedua anak mereka tengah tidak berada di rumah. Sehingga peristiwa tersebut tidak memakan korban.
“Anak-anak engga ada di rumah, lagi pada main di luar,” ungkap pria yang berprofesi sebagai sopir angkot ini.
Abdullah mengaku, melihat kedatangan Camat Curug dan Lurah Cipete, mengucapkan rasa syukur dan bahagia lantaran rumahnya bakal kembali dibangun.
Kata Abdullah, sebelumnya bantuan dari pemerintah sudah didapat dari Dinas Sosial Kota Serang berupa sembako berisi beras dan mie instan. Selain itu, tikar, kain, dan pakaian untuk kedua anaknya.
"Terima kasih banyak sama Pak Camat, Pak Lurah yang sudah mau menjenguk saya dan mau menyumbang buat memperbaiki rumah saya yang roboh ini karena hidup saya sangat sengsara begini,” ungkapnya. (uc)