BREAKING NEWS

Kompak, Kades dan Masyarakat Bayah Barat Tak Setuju Penambangan Emas PT GMC

Bantenekspose.com
- Kepala Desa Bayah Barat, Ridwan mengkhawatirkan rencana aktivitas penambang pasir emas yang akan dilakukan PT. Graha Makmur Coalindo (GMC) di Perairan Laut Lebak Selatan (Baksel), tepatnya antara 0-15 Mil dari garis bibir pantai Kecamatan Bayah hingga Cihara.

Ridwan mengatakan, secara umum masyarakat  tidak menyetujui adanya penambangan emas di laut oleh PT GMC. Karena akan berdampak pada lingkungan. Lebih lanjut, pihaknya mengkhawatirkan kegiatan penambangan, akan mengganggu pada hasil tangkap ikan nelayan lantaran tercemarnya biota laut, dan abrasi yang terjadi di pesisir pantai.

"Saya pribadi tidak setuju, dan masyarakat umum pun tidak menyetujui. Kecuali dari Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) yang menyetujui," terang Ridwan saat dihubungi melalui pesan Whatsap, Senin (21/12/2020).

Diketahui sebelumnya, penolakan atas rencana penambanga emas di perairan laut Baksel, mendapat penolakan dari sejumlah kalangan di Kecamatan Bayah, Panggarangan, dan Cihara. Penolakan itu disampaikan mulai dari nelayan aktif, warga pesisir pantai, dan tokoh masyarakat. Ketidak sepakatan itu dituliskan dalam surat pernyataan penolakan. (0dil)
Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image