Pasien Positif Covid-19 di Kota Serang Bertambah
0 menit baca
Bantenekspose.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Serang membenarkan, bahwa ada penambahan dua pasien positif Corona atau Covid-19. Keduanya diketahui merupakan warga asal Kelurahan Trondol Kecamatan Serang dan Kelurahan Kalodran Kecamatan Walantaka.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Serang M Ikbal, saat dikonfirmasi awak media via telepon seluler, Sabtu (2/5/2020).
"Ada dua satu di Wilayah Walantaka tepatnya di Kelurahan Kalodran, satu lagi di wilayah Serang tepatnya di Kelurahan Trondol," ungkapnya.
Ikbal membeberkan, pasien itu salah satunya merupakan pegawai rumah sakit swasta di Kota Serang, dan yang satu lagi masyarakat biasa. Lebih lanjut kata dia, pihaknya pada Senin mendatang akan dilakukan tracking.
"Yah memang kalau pegawai RS ini karena aktivitasnya kebanyakan di Kota Serang, kemungkinan besarnya terpapar di lingkungan rumah sakit, karena dia kan pegawai," kata Ikbal.
Lebih lanjut Kadinkes mengungkapkan, untuk salah seorang warga biasa yang positif, dikethui istrinya merupakan petugas kesehatan di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kecamatan Walantaka, Kota Serang.
Terpisah, Juru Bicara (Jubir) Penanganan Covid-19 Kota Serang Hari W Pamungkas mengatakan, kedua pasien itu berjenis kelamin laki laki. Untuk di Kelurahan Trondol berinisial Am (53) Laki-laki.
"Status sebelumnya ODP, proses SWAB dilakukan pada tanggal 20 April 2020, hasil terkonfirmasi positif tanggal 2 Mei 2020. AM homecare di rumah diawasi RT dan puskesmas terdekat," katanya.
Sementara untuk pasien positif asal Kelurahan Kalodran berinisial AT (37) yang diketahui status orang tanpa gejala (OTG). Proses pengambilan Swab dilakukan 17 April, terkonfirmasi positif tanggal 2 Mei 2020.
"Untuk AT ada riwayat perjalanan ke Jakarta sebelumnya, sekarang lagi di RSDP proses Medical Cek Up (MCU) ulang, dan akan di rawat disana. Kondisi baik-baik saja," ujarnya.
Diketahui, berdasarkan catatan data dari Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Serang menyebutkan bahwa kasus positif COVID-19 terkonfirmasi ada 6 orang, dengan rincian dalam perawatan 3 orang, sembuh 2 orang dan meninggal 1 orang. (es'em)
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Serang M Ikbal, saat dikonfirmasi awak media via telepon seluler, Sabtu (2/5/2020).
"Ada dua satu di Wilayah Walantaka tepatnya di Kelurahan Kalodran, satu lagi di wilayah Serang tepatnya di Kelurahan Trondol," ungkapnya.
Ikbal membeberkan, pasien itu salah satunya merupakan pegawai rumah sakit swasta di Kota Serang, dan yang satu lagi masyarakat biasa. Lebih lanjut kata dia, pihaknya pada Senin mendatang akan dilakukan tracking.
"Yah memang kalau pegawai RS ini karena aktivitasnya kebanyakan di Kota Serang, kemungkinan besarnya terpapar di lingkungan rumah sakit, karena dia kan pegawai," kata Ikbal.
Lebih lanjut Kadinkes mengungkapkan, untuk salah seorang warga biasa yang positif, dikethui istrinya merupakan petugas kesehatan di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kecamatan Walantaka, Kota Serang.
Terpisah, Juru Bicara (Jubir) Penanganan Covid-19 Kota Serang Hari W Pamungkas mengatakan, kedua pasien itu berjenis kelamin laki laki. Untuk di Kelurahan Trondol berinisial Am (53) Laki-laki.
"Status sebelumnya ODP, proses SWAB dilakukan pada tanggal 20 April 2020, hasil terkonfirmasi positif tanggal 2 Mei 2020. AM homecare di rumah diawasi RT dan puskesmas terdekat," katanya.
Sementara untuk pasien positif asal Kelurahan Kalodran berinisial AT (37) yang diketahui status orang tanpa gejala (OTG). Proses pengambilan Swab dilakukan 17 April, terkonfirmasi positif tanggal 2 Mei 2020.
"Untuk AT ada riwayat perjalanan ke Jakarta sebelumnya, sekarang lagi di RSDP proses Medical Cek Up (MCU) ulang, dan akan di rawat disana. Kondisi baik-baik saja," ujarnya.
Diketahui, berdasarkan catatan data dari Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Serang menyebutkan bahwa kasus positif COVID-19 terkonfirmasi ada 6 orang, dengan rincian dalam perawatan 3 orang, sembuh 2 orang dan meninggal 1 orang. (es'em)