Soal Mutasi Jabatan, Pemerhati Birokrasi Kembali Ingatkan Pentingnya Profesionalisme
0 menit baca
Bantenekspose.com - Setelah lama menunggu, mereka yang terobsesi kini berhati lega. Kabar santer yang beredar, hari Kamis dan Jum'at besok, Gubernur Banten Wahidin Halim akan melantik sejumlah pejabat eselon.
Informasi yang dihimpun BantenEkspose.com di lingkup Sekretariat DPRD Banten, beredar kabar dua personil bakal diposisikan jadi kepala UPT Samsat Balaraja dan kepala UPT Samsat Pandeglang.
"Info tersebut kami dapatkan dari serapan informasi yang berkembang," ujar Zulkifli, pegiat sebuah LSM
Masih dalam lingkup Setwan DPRD Banten, ungkap Zul, dikabarkan orang-orang yang selama ini dekat dengan rumdin dan pinang, juga bakal menikmati promosi jabatan.
"Semua sudah tahu, apa yang dimaksud rumdin dan pinang," kata Zulkifli
Soal mutasi dari lingkup Setwan ke tempat yang lumayan seksi, memang bukan hal aneh. Karena, papar Zul, di Setwan Banten sepengetahuannya ada yang selalu melobi rumdin dan pinang. Tentu saja, seputar siapa mendapat posisi apa.
"Kita cukup faham siapa yang memainkan, dan apa kepentingan mereka," ujar Zulkifli.
Yang menjadi keprihatinan Zulkifli, jelang mutasi jabatan terkesan bagi-bagi posisi, kental dengan nuansa nepotisme.
"Kalau sudah begini, apa hebatnya gubernur Banten bicara soal birokrasi yang bersih," pungkas Izul.
Menanggapi rencana pelantikan Kamis dan Jum'at besok, pemerhati birokrasi, Wahyudi, kembali mengingatkan pentingnya mengedepankan profesionalisme bukan nepotisme.
"Saya hanya berharap Gubernur Banten memperhatikan aspek profesionalisme pegawai. Bukan apa-apa, terkadang keinginan Gubernur bagus, dibawahnya kurang bagus," ujar Wahyudi. [SP/red]
Informasi yang dihimpun BantenEkspose.com di lingkup Sekretariat DPRD Banten, beredar kabar dua personil bakal diposisikan jadi kepala UPT Samsat Balaraja dan kepala UPT Samsat Pandeglang.
"Info tersebut kami dapatkan dari serapan informasi yang berkembang," ujar Zulkifli, pegiat sebuah LSM
Masih dalam lingkup Setwan DPRD Banten, ungkap Zul, dikabarkan orang-orang yang selama ini dekat dengan rumdin dan pinang, juga bakal menikmati promosi jabatan.
"Semua sudah tahu, apa yang dimaksud rumdin dan pinang," kata Zulkifli
Soal mutasi dari lingkup Setwan ke tempat yang lumayan seksi, memang bukan hal aneh. Karena, papar Zul, di Setwan Banten sepengetahuannya ada yang selalu melobi rumdin dan pinang. Tentu saja, seputar siapa mendapat posisi apa.
"Kita cukup faham siapa yang memainkan, dan apa kepentingan mereka," ujar Zulkifli.
Yang menjadi keprihatinan Zulkifli, jelang mutasi jabatan terkesan bagi-bagi posisi, kental dengan nuansa nepotisme.
"Kalau sudah begini, apa hebatnya gubernur Banten bicara soal birokrasi yang bersih," pungkas Izul.
Menanggapi rencana pelantikan Kamis dan Jum'at besok, pemerhati birokrasi, Wahyudi, kembali mengingatkan pentingnya mengedepankan profesionalisme bukan nepotisme.
"Saya hanya berharap Gubernur Banten memperhatikan aspek profesionalisme pegawai. Bukan apa-apa, terkadang keinginan Gubernur bagus, dibawahnya kurang bagus," ujar Wahyudi. [SP/red]