Peduli Tenaga Medis, Polres Lebak Sumbangkan 100 APD ke Dinkes Lebak
0 menit baca
Bantenekspose.com - Polres Lebak Polda Banten menyumbang 100 alat
pelindung diri (APD) berupa pakaian hazmat untuk tenaga medis, seratus APD
diserahkan ke Dinas Kesehatan (Dinkes) Lebak, Jum’at (17/4/2020).
Kapolres Lebak AKBP Firman Andreanto melalui Wakapolres
Lebak Kompol Wendy Andrianto kepada awak media mengatakan, APD sangat penting
bagi para tenaga medis dalam menangani pasien di tengah pandemi Covid-19.
Terlebih, tak sedikit tenaga medis yang masih kesulitan mendapat APD yang
sesuai dengan standar organisasi kesehatan dunia (WHO).
“Seratus APD yang kami sumbangkan ke Gugus Tugas Covid-19
berstandar WHO. Ini bentuk kepedulian kami kepada tenaga medis dalam menangani
Covid-19,” ujarnya.
Lebih lanjut Wendy menyampaikan, bahwa tim medis adalah
pahlawan saat ini yang paling depan berhadapan dengan pasien sehingga sangat
rentan jika tidak memakai APD.
“Semoga dengan terpenuhinya APD, mereka bisa semakin
maksimal dalam memberikan pelayanan kesehatan,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Parungsari Wanasalam, Halimatu
Saadiah, mengatakan, pihaknya sudah mendapat kiriman APD baik dari Pemprov
Banten maupun Pemkab Lebak,termasuk dari relawan.
“Alhamdulillah sudah didrop oleh pemerintah daerah. Pakaian
hazmat, sarung tangan, masker dan lain-lain. Cukup untuk persediaan 1 bulan.
Hanya yang masih kami kurang Thermogun, karena kami membuka posko pemeriksaan
di jalan,” tuturnya.
Ditempat yang terpisah, Kapolda Banten Irjen Pol Drs. Agung
Sabar Santoso, S.H., M.H melalui Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy
Sumardi menyampaikan, bahwa yang dilakukan Polres Lebak sangat luar biasa
dengan menyumbang 100 alat pelindung diri (APD), berupa pakaian hazmat untuk
tenaga medis. Diharapkan dapat membantu tenaga medis dalam bertugas dan selalu
di terlindungi kesehatannya tidak tertular virus covid-19 dengan memakai apd
yang lengkap
“Kami kepolisian daerah (Polda) Banten beserta jajaran,
sangat peduli terhadap tenaga medis karena menjadi garda terdepan dalam
penanganan pasien terpapar virus corona. Bantuan tersebut diharapkan memberikan
semangat kepada tim medis dalam memberikan pelayanan yang maksimal kepada
masyarakat,” ujarnya. (do)

