Tambang Emas Perairan Bayah, Dukungan HNSI Lebak Dipertanyakan Pengurus HNSI dan Nelayan Panggarangan
0 menit baca
Sejumlah pengurus HNSI mengatakan akan mendatangi HNSI Lebak, guna mempertegas dan mempertanyakan, kenapa secepat itu menyetujui surat dukungan terhadap rencana kegiatan produksi pertambangan emas yang terletak di antara antara 0-15 mil laut, dari garis bibir pantai Kecamatan Bayah, Panggarangan dan Cihara.
Heriyanto, selaku Wakil Ketua HNSI Kec Panggarangan menyayangkan sikap HNSI Kabupaten Lebak yang terlalu cepat mengambil keputusan mendukung PT GMC. Karena itu, pihaknya akan mempertanyakan kejelasan terhadap HNSI DPC Lebak, dari surat persetujuan dan penandatanganan yang dibuat setelah sosialisasi PT GMC, yang dilaksanakan beberapa waktu lalu di Hotel Pada Asih Bayah.
"Saya menyayangkan Ketua DPC HNSI Lebak menandatangani persetujuan mendukung PT GMC. Seharusnya, musyawarahkan dahulu sebelum ditandatangani surat persetujuan tersebut. Masyarakat nelayan di selatan kan banyak. Harus musyawarah dulu, kalau ingin diakui sebagai ketua. Jangan asal tandatangan saja," kata Heriyanto
Ditempat terpisah, Suwardi salah seroang sebagai nelayan setempat, tidak mengetahui adanya kegiatan penambangan emas di laut Cihara hingga Bayah, oleh PT GMC. Ia juga mengaku, tidak tahu ada kegiatan sosialisasi
"Saya tidak tahu ada penambangan ditengah laut dan saya tidak setuju karena mata pencaharian sehari-hari untuk keluarga saya di laut," terang Suwardi.
Hingga berita ini diturunkan, pihak HNSI DPC Lebak saat dikonfirmasi melalui pesan Whatsapp belum menjawab.(odil)
