Akhir Tahun, Sarana Tepat Untuk Lakukan Muhasabah Diri
0 menit baca
Demikian diungkapkan Ketua Yayasan Harapan Dhuafa, Ustadz Mulyadi Firdaus, saat kegiatan ""Muhasabah Akhir Tahun" yang bertempat di Masjid Nurul Iman Taman Widya Asri, Kec. Serang, Kota Serang, yang digelar pada Sabtu, (28/12/2019). Kegiatan tersebut, diisi tausiyah oleh beberapa ulama yang memberikan tausiyah di Muhasabah Akhir Tahun ini, yaitu Ustadz Makhrurroji dan Ustadz Hilman Fauzi.
Menurut Ustadz Mulyadi Firdaus, pergantian tahun adalah waktu yang tepat untuk muhasabah diri, ebagai bahan evaluasi, instropeksi diri, dan mengoreksi diri sendiri. Muhasabah diri tidak hanya dilakukan pada akhir tahun, tapi juga harus setiap hari dilakukan.
"Terimakasih kepada panitia dan selamat datang bagi para peserta. Semoga dengan muhasabah akhir tahun ini kita dapat menjadi manusia yang lebih baik lagi," ucapnya.
Sementara ustadz Makhrurroji, pengisi materi mengajak para peserta yang hadir untuk selalu mengingat kematian karena kehidupan ini sangat sebentar. Oleh karena itu, janganlah kita menghabiskan waktu untuk dunia yang sia-sia.
Sedangkan, Ustadz Hilman Fauzi, mengungkapkan bahwa Muhasabah Akhir Tahun Be The New You berarti berubah ke arah yang lebih baik. Jangan terlalu melihat orang lain di masa lalu karena setiap orang mempunyai hak untuk mewujudkan harapannya di masa depan.
"Ayo kita muhasabah diri karena belum tentu kita diberi kesempatan di tahun berikutnya. Selama kita masih diberi hidup mari kita gunakan untuk sedekah, infak, zakat, dan perbuatan baik lainnya," pungkasnya.
Adanya agenda Muhasabah Akhir Tahun ini sangat dirasakan sekali manfaatnya oleh masyarakat yang hadir. "Kegiatan ini sangat menginspirasi, mengedukasi, dan menyadarkan kita bahwa banyak hal-hal yang harus diperbaiki terutama kaitannya dengan muhasabah ini. Kegiatan ini penting terutama untuk anak-anak muda supaya kita sadar bahwa hidup ini hanya sementara," ujar Syamsul Hidayat, salah satu peserta yang hadir.
Dalam kesempatan ini pula, Harapan Dhuafa mensosialisasikan gerakan Indonesia Sadar Zakat di tahun 2020 nanti. Sebagai upaya untuk mendorong masyarakat yang termasuk wajib zakat agar bersemangat dalam menyalurkan zakatnya. Sehingga adanya gerakan ini dapat mengoptimalkan penerimaan dana zakat demi peningkatan kesejahteraan para dhuafa dan mengentaskan kemiskinan. (uc)
