Pasien Positif Covid-19 di Kota Serang Melonjak, Syafrudin Cek Kesiapan Dinkes
0 menit baca
BantenEkspose.com - Walikota Serang Syafrudin bersama anggota komisi II DPRD Kota Serang Fraksi PAN melakukan kunjungan ke Dinas Sosial (Dinkes) untuk mastikan kesiapannya untuk mengatasi pandemi Covid-19 di Kota Serang karena semakin hari pasien yang positif semakin bertambah, Selasa (9/6/2020)
"Kami datang kesini ditemani Komisi II DPRD Kota Serang ingin menanyakan kesiapannya untuk penanganan Covid-19 di Kota Serang," kata Syafrudin.
Dikatakan Syafrudin, pada bulan Juni ini sangat signifikan peningkatannya. "Dalam perkembangan Covid-19 di Kota Serang semenjak akhir Mei sampai bulan Juni 2020 ini, ternyata perkembangannya sangat luar biasa. Jadi dari 5 orang yang positif akhir bulan Mei ke sekarang menjadi 8 orang," jelasnya.
Syafrudin juga berharap kepada jajaran Dinkes Kota Serang agar lebih sigap dalam rangka menanggapi masyarakat. Karena, informasi masyarakat juga tidak boleh diabaikan.
"Ada masyarakat yang sesak nafas, termogannya tinggi itu juga harus langsung ambil tindakan. Sehingga penanganan Covid-19 ini terjaga," harapnya.
Selama ini, kata Syafrudin, pihaknya mengapresiasi kinerja Dinkes Kota Serang karena penanganan selama tiga bulan dari bulan Maret sampai Mei keadaannya bertahan dan tidak ada perkembangan. "Naik turun, akan tetapi di bulan ini ada peningkatan," katanya.
Untuk evaluasi meningkatnya status Covid-19 di Kota Serang, kata dia, akibat memasuki bulan ramadhan dan hari raya idul fitri.
"Pas lebaran banyak masyarakat luar masuk ke Kota Serang dan sebaliknya. Ada juga yang bekerja di PT PEMI, kan disana sudah banyak yang terpapar. Itu jadikan bahan evaluasi kami untuk meningkatkan tracking dan peningkatan penularan ini untuk segera ditangani dan bisa diselesaikan," ujar Syafrudin
Untuk langkah kedepan, masih kata Syafrudin, setelah banyak masyarakat yang positif, pihaknya akan mengambil langkah serta menekankan kepada Dinkes Kota Serang untuk segera diperiksa yang positif dan dilakukan isolasi mandiri.
"Yang terpapar segera isolasi mandiri serta keluarganya cek, serta rapid test lingkungan yang terpapar. Kemudian juga kegiatan orang yang positif segera ditracking sehingga akan mendapatkan hasil yang benar-benar akurat," tandasnya. (UC)
"Kami datang kesini ditemani Komisi II DPRD Kota Serang ingin menanyakan kesiapannya untuk penanganan Covid-19 di Kota Serang," kata Syafrudin.
Dikatakan Syafrudin, pada bulan Juni ini sangat signifikan peningkatannya. "Dalam perkembangan Covid-19 di Kota Serang semenjak akhir Mei sampai bulan Juni 2020 ini, ternyata perkembangannya sangat luar biasa. Jadi dari 5 orang yang positif akhir bulan Mei ke sekarang menjadi 8 orang," jelasnya.
Syafrudin juga berharap kepada jajaran Dinkes Kota Serang agar lebih sigap dalam rangka menanggapi masyarakat. Karena, informasi masyarakat juga tidak boleh diabaikan.
"Ada masyarakat yang sesak nafas, termogannya tinggi itu juga harus langsung ambil tindakan. Sehingga penanganan Covid-19 ini terjaga," harapnya.
Selama ini, kata Syafrudin, pihaknya mengapresiasi kinerja Dinkes Kota Serang karena penanganan selama tiga bulan dari bulan Maret sampai Mei keadaannya bertahan dan tidak ada perkembangan. "Naik turun, akan tetapi di bulan ini ada peningkatan," katanya.
Untuk evaluasi meningkatnya status Covid-19 di Kota Serang, kata dia, akibat memasuki bulan ramadhan dan hari raya idul fitri.
"Pas lebaran banyak masyarakat luar masuk ke Kota Serang dan sebaliknya. Ada juga yang bekerja di PT PEMI, kan disana sudah banyak yang terpapar. Itu jadikan bahan evaluasi kami untuk meningkatkan tracking dan peningkatan penularan ini untuk segera ditangani dan bisa diselesaikan," ujar Syafrudin
Untuk langkah kedepan, masih kata Syafrudin, setelah banyak masyarakat yang positif, pihaknya akan mengambil langkah serta menekankan kepada Dinkes Kota Serang untuk segera diperiksa yang positif dan dilakukan isolasi mandiri.
"Yang terpapar segera isolasi mandiri serta keluarganya cek, serta rapid test lingkungan yang terpapar. Kemudian juga kegiatan orang yang positif segera ditracking sehingga akan mendapatkan hasil yang benar-benar akurat," tandasnya. (UC)