Diguyur Hujan Sekitar 3 Jam, Lebak Gedong dan Cipanas Banjir Lagi
0 menit baca

Bantenekspose.com – Tiga
desa di Kecamatan Cipanas Kabupaten Lebak, dikagetkan dengan kejadian banjir
bandang dinihari tadi. Akibatnya
96 rumah di tiga desa terendam air nyaris setinggi lutut orang dewasa. Tak
hanya itu, Banjir juga menerjang Kecamatan Lebak Gedong, Rabu (13/05/2020)
Informasi yang berhasil dihimpun, banjir bandang kali ini juga
membuat jembatan yang tadinya amblas dan belum diperbaiki, amblas kembali dan
semakin dalam. Jembatan itu menjadi jalan penghubung antar desa di Kecamatan
Lebak Gedong. Kejadian itu membuat warga disekitar lokasi bencana menjadi
khawatir terjadinya banjir bandang seperti 01 Januari 2020 silam.
"Hujan deras sekali dan lama, sekitar 3 jam. Itu (jembatan) permanen, tapi pada bencana yang lalu
sudah sebagian yang amblas, sekarang amblas semua," kata Kepala Puskesmas Lebak Gedong, Suripto
Sementara itu, ketiga desa yang terendam di Kecamatan Cipanas,
tersebut masing-masing Desa Sipayung,
Talagahiang dan Bintangresmi. Banjir menerjang sekitar pukul 02.45 WIB dini
hari atau saat masyarakat akan melaksankan sahur.
Oleh Najmudin, Camat Cipanas, membenarkan terdapat tiga desa di Kecamatan Cipanas yang terendam
banjir bandang. Ia mengungkapkan banjir terjadi setelah hujan mengguyur sejak
sore sampai larut malam dengan intensitas tinggi. Sehingga kali Ciberang dan
Cimangenteung meluap.
“Ya, betul tiga desa
terendam banjir luapan kali Ciberang dan Cimangenteung,” katanya
Oleh memaparkan di
Kampung Lurah, Desa Sipayung terdapat 45 rumah terendam, 33 rumah di Kampung
Sukamaju, Desa Talagahiang, 12 rumah di Kampung Sampaleun, Desa Bintangresmi
dan 6 rumah di Kampung Roki, Desa Bintangresmi. (***/red)