2.600 Meter Jalan Poros Desa Direnovasi
0 menit baca
Bantenekspose.com – Sepanjang 2.600 meter jalan penghubung (poros desa) antara jalan Desa Cemplang dan Desa Pagintungan Kecamatan Jawilan Kabupaten Serang, saat ini sedang direvonasi atau dilakukan pengerasan. Program tersebut, yang dipelopori oleh anggota kodim 06/02 Serang melalui program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD).
Demikian dikatakan Letkol Czy Harry Praptomo, Dendam 06/02 Serang, dalam acara coffee morning, di Kota Serang, Selasa (17/7/18).
Harry melanjutkan, pembangunan renovasi jalan desa tersebut ditargetkan selam satu bulan, dan apabila dalam waktu sebulan tidak selesai berarti harus dilakukan kerja lembur, itu mau tidak mau. Kata dia lantaran tanggal 8 agustus merupakan sudah memasuki hari terakhir (penutupan).
“Panjang jalan 2.600 meter, lebarnya empat setengah. Target satu bulan harus selesai. Kalau tidak selesai kita targetan harus lembur,” kata Harry.
Harry melanjutkan, artinya semua kegiatan baik fisik maupun non fisik harus sudah selesai. Sebagian yang jalan penghubung (Pagintungan) sudah ada. Namun, jalannya masih tanah. Kalau jalan (Cemplang) sama sudah ada tapi kecil. Akhirnya, semuanya dikatakan dengan lebar jalan lima meter.
“Pengerasannya memakai batu ada yang batu kasar ada yang lembut. Kalau yang batu lembut baru di setum,” terangnya.
Harry menambahkan, pemerintah daerah telah merencanakan kedepan akan dilakukan pembangunan jalanan dengan menggunakan bahan dari beton (pengeboran).
“Nah,nanti rencana dari pemerintah daerah akan melakukan peningkatan jalan itu akan di cor. Rencananya kedepan,” tukasnya. (emde)
Demikian dikatakan Letkol Czy Harry Praptomo, Dendam 06/02 Serang, dalam acara coffee morning, di Kota Serang, Selasa (17/7/18).
Harry melanjutkan, pembangunan renovasi jalan desa tersebut ditargetkan selam satu bulan, dan apabila dalam waktu sebulan tidak selesai berarti harus dilakukan kerja lembur, itu mau tidak mau. Kata dia lantaran tanggal 8 agustus merupakan sudah memasuki hari terakhir (penutupan).
“Panjang jalan 2.600 meter, lebarnya empat setengah. Target satu bulan harus selesai. Kalau tidak selesai kita targetan harus lembur,” kata Harry.
Harry melanjutkan, artinya semua kegiatan baik fisik maupun non fisik harus sudah selesai. Sebagian yang jalan penghubung (Pagintungan) sudah ada. Namun, jalannya masih tanah. Kalau jalan (Cemplang) sama sudah ada tapi kecil. Akhirnya, semuanya dikatakan dengan lebar jalan lima meter.
“Pengerasannya memakai batu ada yang batu kasar ada yang lembut. Kalau yang batu lembut baru di setum,” terangnya.
Harry menambahkan, pemerintah daerah telah merencanakan kedepan akan dilakukan pembangunan jalanan dengan menggunakan bahan dari beton (pengeboran).
“Nah,nanti rencana dari pemerintah daerah akan melakukan peningkatan jalan itu akan di cor. Rencananya kedepan,” tukasnya. (emde)