Banten ekspose.com - Lebak telah melewati berbagai masa dalam catatan penting sejarah bangsa Indonesia. Masa kolonial dengan menjadi ba...
Bantenekspose.com - Lebak
telah melewati berbagai masa dalam catatan penting sejarah bangsa Indonesia.
Masa kolonial dengan menjadi bagian Wilayah Kesulatanan Banten sampai dengan
Staatsblad Nomor 81 tahun 1828 yang menyebut nomenklatur “Lebak”. Masa
Perjuangan kemerdekaan dan pasca kemerdekaan, dimana Lebak menjadi saksi sejarah
yang bercerita dalam rangkaian merebut serta mempertahankan kemerdekaan, sampai
pada Lebak dalam konteks kekinian di zaman milenial sebagai sebuah daerah
otonom yang terus melanjutkan perjuanan dalam upaya pemenuhan kesejahteraan
masyarakat.
Sebagai
bagian dari ikhtiar memaknai, menelusuri dan meneladani Lebak pada masa lalu,
melalui peringatan Hari Jadi Kabupaten Lebak tanggal 2 Desember 1828 dengan
berdasarkan keputusan DPRD Nomor : 14/127.2./D-II/SK/x/1986 tugas generasi
Lebak dimasa sekarang meneruskan peringatan Hari Jadi Kabupaten Lebak tahun
2017 yang ke-189, sebagai komitmen bersama untuk menjadi pelajaran dan semangat
dalam meniti Lebak dimasa depan.
Dibawah
kepemimpinan Hj. Iti Octavia Jayabaya dan H. Ade Sumardi sebagai bupati dan wakil
bupati, Pemerintah Kabupaten Lebak mendapatkan berbagai macam prestasi baik
ditingkat provinsi maupun ditingkat nasional.
Torehan
prestasi tersebut sebagai motivasi untuk terus meningkatkan kinerja menuju
Lebak yang lebih baik, selain pembangunan infrastruktur yang terus digenjot,
pemerintah juga terus berupaya untuk mencetak SDM yang berkwalitas dalam rangka
mewujudkan Lebak Pintar, Lebak Sehat dan Lebak Sejahtera.
Berikut
daftar prestasi Kabupaten Lebak Periode 2014 sampai dengan 2017 :
Tahun 2014
- Tokoh perdesaan Sehat 2014 penghargaan tertinggi dari Kementrian Desa dan PDT, dengan dinobatkannya Bupati Lebak sebagai dalam ajang Pedesaan Award 2014.
- Menerima penghargaan dalam ajang OBIT sebagai JuaraI II Lomba Penanaman 1 milyar Pohon 2014, yang digelar Kementerian Kehutanan dan LH. Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Presiden Jokowi di Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
- Piagam Pengharagaan BPJS Ketenagakerjaan 2014, Nominasi penerima penghargaan jaminan sosiala ward bidang ketenagakerjaan Prov. Banten
- Piagam Adipura diberikan Kementreian Kehutanan dan LH sebagai upaya terbaikdalam meningkatkan kualitas Lingkungan Hidup perkotaan.
- Piagam Penghargaan MURI, Pelayanan KB Implant terbanyak serentak tingkat Kabupaten.
- Piagam Raksamata diberikan Kementerian Kehutanan dan LH karena kinerja yang baik dalam pengelolaan tutupan vegetasid ikawasan berfungsi lindung.
- Piagam Penghargaan dan Tanda Kehormatan “Wredatama Nugraha Madya” dari Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI).
Tahun 2015
- Piagam Penghargaan dari BKKBN Atas komitmen dan pengangkatan Supporting staf/ PLKB non PNS
- Piagam Penghargaan dari Kementrian Keuangan Atas kerjasama yang baik dalam pemenuhan kewajiban perpajakan sebagai bentuk partisipasi langsung membiayai pembangunan nasional.
- Piagam Penghargaan Kementrian Agama RI atas bantuan dan kepeduliannya kepada madrasah diniyah.
- Piagam Penghargaan dari Yayasan Anak Negeri Banten Bupati Peduli Sosial dan Pendidikan
- Sertifikat Adipura Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kota Rangkasbitung, atas peningkatan kinerja dalam pengelolaan lingkungan hidup perkotaan
- Manggala Karya Kencana BKKBN Penghargaan atas prestasi yang menonjol dan komitmen sesuai kepemimpinannya dalam menggerakan program kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan keluarga.
- Piagam Penghargaan Menteri Keuangan RI Atas keberhasilannya menyusun dan menyajikan laporan keuangan Tahun 2015 dengan capaian standar tertinggi dalam akuntansi dan pelaporan keuangan pemerintah.
- Mendapatakan Predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang merupakan penghargaan atas pengelolaan keuangan daerah.
Tahun 2016
- Anugerah Prahita Eka Praya (Piala dan Piagam) Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Penghargaan sebagai Kabupaten yang memiliki komitmen dalam mewujudkan kesetaraan gender, pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.
- Predikat B diberikan Menpan RB sebagai Penghargaan atas hasil (outcome) terhadap penggunaan anggaran dalam rangka terwujudnya pemerintahan yang berorientasi pada hasil.
- Predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) merupakan opini terbaik yang diberikan oleh BPK RI sebagai bentuk penghargaan atas pengelolaan keuangan daerah.
Tahun 2017
- Anugerah Pangripta Nusantara dari pemerintah Provinsi Banten, sebagai daerah dengan Kategori Inovasi terbaik dalam bidang perencanaan.
- Piagam Penghargaan Menteri Keuangan Atas keberhasilannya menyusun dan menyajikan laporan keuangan Tahun 2016 dengan capaian standar tertinggi dalam akuntansi dan pelaporan keuangan pemerintah.
- Piala dan Piagam diberikan Seven Media dan Kementrian Pemberdayaan Perempuan sebagai Women Influence Of The Year 2017.
- Nominasi 10 Besar Kepala Daerah Inovatif diberikan Kemendagri dalam ajang Inovation Goverment Award 2017 sebagai Daerah terinovasi Bidang Pemerintahan dalam hal UJAS, NRPDes dan Mantri Tani Desa.
- Menerima Piala pada Indonesian Awards 2017 yang digelar salah satu televisi swasta nasional iNews sebagai Kabupaten Terbaik dalam penyerapan Dana Alokasi dalam bidang pembangunan fisik.
- Kab/Kota Terbaik Berdasarkan Kinerja Pemasangan SR dan Pencairan PMP Pelaksanaan program hibah air minum perkotaan tahun 2017. Penilaian tersebut dilakukan Kementerian PUPR RI.
Dalam upaya mengejar ketertinggalan, tahun ini Pemkab Lebak
membangun 455.90 Km Jalan Poros Desa, melakukan Peningkatan Kualitas Jalan
Kabupaten sepanjang 230.04 Km, melakukan pemeliharaan jalan Kabupaten sepanjang
78.28 Km, membangun Jalan sepanjang 25.25 Km, jembatan sebanyak 49 unit,
Jembatan gantung perdesaan permanen dan non permanen sebanyak 63 unit, yang 15
unit diantaranya dibangun melalui CSR perusahaan dan bantuan Pemerintah Pusat.
Selain itu Pemkab Lebak terus melakukan pembangunan dan rehabilitasi ruang
kelas SD dan SMP, yang sampai saat ini tinggal tersisa kurang dari 20 % ruang
kelas SD yang kondisinya masih rusak berat dan kurang dari 15 % ruang kelas SMP
yang kondisinya masih rusak berat atau sebanyak 293.
Untuk
perbaikan pelayanan dibidang kesehatan, Pemkab terus membangun dan
meningkatkan puskesmas menjadi Puskesmas Dengan Tempat Pewaratan (DTP),
sedangkan untuk pertanian sampai dengan tahun 2016 telah terbangun sebanyak 32
unit embung untuk irigasi pertanian dan masih banyak lagi.
Kepala
Bagian Humas dan Protokol Setda Lebak Eka Prasetiawan mengatakan, Lebak
kini semakin mudah dikunjungi, layanan Kereta Api commuterline sudah
ada yang langsung ke Rangkasbitung dari Jakarta, bisa juga via tol Jakarta –
Serang, Via Bogor, Via Sukabumi.
“Lebak
ini investable silahkan berinvestasi di Lebak dengan segala potensi yang sangat
menjanjikan. Kami pastikan pengusaha akan kami layani dengan baik. Namun tentu
saja investasi harus senantiasa memperhatikan kearifan lokal, keseimbangan
lingkungan dan kepastian Pembangunan yang berkelanjutan,” Kata Eka.
Selain
itu, ungkap Eka, Lebak ini travelable. Sehingga dirinya menyarankan untuk tidak
melewatkan Lebak dari list rencana petualangan anda semua. “Silahkan nikmati
keindahan Lebak, keunikan Lebak dan jangan lupa untuk mengabadikan, mengabarkan
serta memviralkan berbagai spot Lebak yang instagramable” Tambahnya.
Dengan
sinergitas antar stakeholders yang telah terjalin baik dan dinamis selama ini,
kami yakin masa depan Lebak akan sangat cerah. Lebak memiliki semua prasyarat
untuk menjadi Daerah maju kedepannya. (Adv)
COMMENTS